Mentor Program G30
Halo penanya!
Bismillah, aku coba bantu jawab ya.
Disini aku mau highlight beberapa poin yang menurut aku penting. Seperti yang sudah dijelaskan oleh penanya, mahasiswa program G30 adalah mahasiswa independen, dalam artian tidak ada komunitas khusus antar alumni dan calon mahasiswa seperti sebagaimana program MEXT/Monbu jalur embassy.
Lalu yang membimbing ketika sudah sampai di Jepang siapa? Apakah kita di lepas sendiri?
Tentu tidak. Disini ada pihak universitas yang bertanggung jawab atas kehadiran kita di Jepang.
Ketika aku sampai di Jepang, aku langsung di arahkan oleh pihak kampus untuk membuat ID card, buka rekening, dsb. Kita diberikan instruksi jelas akan tempat yang harus kita tuju serta urutan task-task yang harus kita lakukan sampai kita full settle di Jepang.
Mengenai kendala bahasa, biasanya kita dikenalkan dengan senior di program yang sama yang satu negara dengan kita untuk membimbing kita. Di kampus aku sendiri (Osaka University) ada Student Council yang tugasnya untuk menjadi mentor one-on-one selama tahun pertama kita sehingga kalo ada pertanyaan seputar akademik atau apapun kita bisa langsung ke mereka. Aku tahu di Kyushu University juga ada program serupa.
Selain itu, umumnya di tiap daerah ada juga organisasi PPI yang siap membantu mahasiswa Indonesia yang baru datang. Nanti akan langsung dijaring masuk ke grup khusus komunitas Indonesia dan akan diundang untuk acara-acara seperti welcome party, jalan-jalan, olahraga, dsb.
Jadi walaupun terkesan ‘mandiri’, tidak perlu khawatir kok. Banyak yang bisa membantu, baik dari pihak universitas maupun komunitas pelajar Indonesia.
Semoga menjawab!
Here’s to us,
Zhafiraiha